MKKS Makassar Gelar FGD Di Kampus Institut Teknologi dan Bisnis Nobel

By Abdi Satria


nusakini.com-Makassar-Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Makassar menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Peningkatan Kinerja Kepala Sekolah Mendorong Akselerasi Program Unggulan Gubernur Mencerdaskan Sulawesi Selatan di Kampus Institut Teknologi dan Bisnis Nobel, Kamis (31/3/2022). Sebagai nara sumber pada acara itu antara lain Kabid Guru Dan Tenaga Pendidikan Disdik Sulsel,Dr. Muhlis Mallajareng, pengamat pendidikan yang juga mantan Kadisdik Sulsel, Irman Yasin Limpo SH, Anggota Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP), Prof Hamzah Upu serta perwakilan dari PPID, Kejati dan Inspektorat Sulsel. Bertindak sebagai moderator adalah Mirdan Midding, kepala sekolah SMAN 20 Makassar.

Dalam paparannya, Muhlis mengungkapkan ada 5 program proritas Gubernur Sulsel terkait pendidikan dengan 10 indikator penilaian. "Sebagai tolak ukur, semuanya harus berbasis data.Rencananya, pada Juli nanti, seluruh kepala sekolah diwajibkan untuk membuat laporan tertulis," terang Muhlis.

Yang menarik, dari lima program itu, satu diantaranya, pihak sekolah didorong untuk menerbitkan minimal satu buku. "Terkait anggapan dan tahapannya, nanti kami akan mengggelar pertemuan dengan para kepala sekolah," tambah Muhlis.

Dilain pihak, Irman YL mengapresiasi program Gubernur Sulsel itu. None, sapaan akrabnya, peningkatan kualitas para guru harus diutamakan dengan mendatangkan ahlinya pada pelatihan yang diadakan. "Saya juga mengapreasiasi langkah Gubernur yang konsen pada pembentukan karakter anak didik mulai dari level PAUD," terang None.

Sementara Prof Hamzah menambahan pihak sekolah wajib memahami Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Indikator Kinerja Utama (IKU), Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Indikator Kinerja Kegiatan (IKK). "Jadi semua aktivitas dan kegiatan lebih terukur," tegas Hamzah.

Pada kesempatan sama, Ketua MKKS Makassar, Andi Mashari Mappiara, S.Pd, M.Si mengungkapkan dengan adanya FGD ini, pihaknya bersama rekan-rekannya sesama kepala sekolah mendapat banyak masukan serta penguatan buat mereka dalam menjalankan berbagai program di sekolah masing-masing. "Kami juga berterima kasih kepada Gubernur dan Disdik Sulsel yang memiliki kepedulian besar terharap pendidikan. Khususnya pada proses belajar mengajar," kata Andi Mashari Mappiara. (ab)